Minggu, 09 Oktober 2016

Pengalaman PTS 2016



Pengalaman PTS
             Minggu lalu tanggal 3 sampai 7 oktober SMP Labschool mengadakan PTS atau bisa disebut Penilaian Tengah Semester. Dulu PTS disebut dengan UTS atau Ulangan Tengah Semester tetapi sekarang sudah diganti namanya. Saya hanya mengikuti hari pertama dan hari kedua karena saya terkena penyakit DB karena itu saya harus mengikuti susulan di minggu berikutnya.
               Hari pertama saya masih mengikuti PTS yaitu mata pelajarannya Agama Islam dan Bahasa Indonesia. Penilaian pertama yaitu mata pelajaran Bahasa Indonesia saya cukup lancar mengerjakannya walaupun saya saat itu sedang dalam keadaan sakit walaupun ada beberapa soal yang kurang dimengerti. Kemudian penilaian pertama sudah berakhir. Lalu lanjut ke penilaian kedua yaitu mata pelajaran Agama Islam dan saat itu saya yakin sekali nilai agama saya mendapatkan nilai yang maksimal atau di atas 90. Dan setelah penilaian kedua berakhir saya langsung bergegas pulang.
                Keesokan harinya saya masih datang ke sekolah untuk melaksanakan PTS hari kedua yaitu dengan mata pelajaran Matematika dan Prakarya. Penilaian pertama dimulai yaitu mata pelajaran matematika saya sangat yakin nilai matematika saya maksimal karena saya sangat serius mengerjakannya. Kemudian penilaian pertama selesai. Lalu lanjut ke penilaian kedua yaitu dengan mata pelajaran Prakarya. Saya kurang yakin mengerjakan Prakarya karena soalnya yang lumayan sulit dimengerti oleh saya. Setelah penilaian kedua selesai saya langsung pergi ke Prodia Kelapa Gading untuk mengecek darah karena badan saya yang sudah merasakan tidak enak badan jadinya saya langsung cek darah.
               Kemudian saat melihat hasil dari pengecekan darah ternyata saya terkena penyakit DB Positif dan saya harus dirawat di rumah sakit sebelum keadaannya semakin parah dan sore itu saya dirawat di rumah sakit OMNI Hospital dan saya masuk ke ruang UGD dan saya tiduran disana sambil ditanya-tanya oleh dokter. Dan kemudian setelah mendapatkan ruangan saya dipindahkan ke ruang tersebut tapi sebelum dipindahkan saya diinfus terlebih dahulu kemudian saya pindah keruangan dengan kursi roda.
               Setelah sampai di ruangan saya diberi makan malam karena keadaan saya waktu itu sangat lapar sekali. Kemudian saya menonton TV dan bermain handphone agar tidak bosan dan saya diberikan obat penurun panas lewat infus. Kemudian malam itu saya tidur lebih cepat di rumah sakit. Keesokan harinnya saya tidak mengikuti kegiatan PTS karena kondisi badan sedang sakit dan sedang dirawat juga dan hari itu PTS mata pelajarannya PPKN dan Inggris. Saya harus susulan minggu depannya. Dan pagi harinya saya diberi makan lagi dan diberi obat. Kemudian saya di ambil darah lagi untuk mengecek trombosit saya naik atau turun dan saya di cek suhu tubuhnya dan tekanan darahnya juga.
               Kemudian saya menghabiskan waktu di rumah sakit dengan bermain handphone, nonton TV, Tidur. Kemudian keesokan harinya mulai ada yang menjenguk saya sodara maupun teman-teman saya. Saya juga mendapakan banyak buah-buahan. Dan saya dirumah sakit banyak tontonan bagus karena Global TV sedang ulang tahun yang ke 14. Saya di rumah sakit sampai hari sabtu siang saya sabtu siang sudah pulang ke rumah saya dirumah beristirahat terlebih dahulu lalu saya bermain games untuk menenangkan hati pikiran. Kemudian hari minggu saya mulai belajar lagi untuk persiapan susulan PTS yaitu mata pelajaran PPKN, Inggris, IPA, IPS, Seni budaya, dan olahraga. Dan itulah pengalaman PTS saya tahun ini.
Oleh : Darel Rabbani Hidayat
             

11 komentar: